IMG_2576IMG_2333IMG_2422IMG_2388
Buku
Membongkar Klaim Para Pendukung Globalisasi
Oleh Heru Prasetia | Jumat, 14 September 2007



Globalisasi sering diartikan sebagai penyusutan ruang dan waktu yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang mencerminkan peningkatan interkoneksi dan interdependensi sosial, politik, ekonomi, dan kultural dalam skala global. Namun tidak semua orang merasakan globalisasi dengan cara yang sama. Dan kita mesti ingat bahwa globalisasi merupakan proses awal, yang secara perlahan memunculkan kondisi globalitas baru yang kualitas dan hasil akhirnya belum bisa dipastikan.

Selengkapnya »
 
Tabir Politik Globalisasi
Oleh Heru Prasetia | Jumat, 14 September 2007

 
 
Dewasa ini wacana globalisasi mendapat porsi besar dalam perbincangan pulik. Namun, porsi besar itu cenderung didominasi oleh wacana yang bersifat neoliberal dan lebih banyak mengafirmasi perkembangan politik mutakhir. Bisa dibilang tidak banyak kajian yang bersifat kritis terhadap wacana globalisasi. Terlebih yang membahas kemunculan gerakan antiglobalisasi yang justru lahir di negara-negara pelopor globalisasi.

Selengkapnya »
 
Relasi Kuasa dalam Wacana Pembangunan
Oleh lafadl initiatives | Jumat, 14 September 2007



Pembangunan selalu mengingatkan kita pada gagasan kemajuan, kesejahteraan, dan kekayaan. Ihktiar pembangunan memang demi mencapai hal-hal itu. Namun pada praktiknya, pembangunan justru menemui kebuntuannya sendiri. Ia gagal mewujudkan cita-citanya dan malah menjerumuskan rakyat ke jurang kesengsaraan. Banyak kritik yang telah ditujukan pada proyek pembangunan, namun hanya sedikit yang mengarahkan kritiknya kepada pondasi penopang proyek pembanguan tersebut. 

Selengkapnya »
 
Orang-orang Melarat di Paris dan London
Oleh Heru Prasetia | Jumat, 14 September 2007

 

Ini adalah buku pertama George Orwell. Sebuah buku cerita yang bersifat sangat otobiografis, lebih mendekati catatan harian ketimbang sebuah novel kendati banyak pula fiksi di dalamnya. Karya pertama Orwell ini ditolak oleh sejumlah penerbit, termasuk editor—sekaligus penulis—ternama, TS Elliot dari penerbit Faber&Faber. Barangkali karena gambaran mengenai kehidupan jalanan yang diceritakannya terlalu tidak nyaman untuk dibaca.

Selengkapnya »
 
Mengapa Lafadl Menerbitkan Small Place?
Oleh Heru Prasetia | Jumat, 14 September 2007


 
Saya mendapatkan buku A Small Place ini dari seorang teman bernama Kate Skillman. Ia seorang ekspatriat yang sekitar dua tahun silam tinggal di Jogja, mengajar bahasa Inggris di UGM. Saat saya berkunjung di kediamannya di perumahan Sekip sekitaran UGM, kami ngobrol tentang sastra Amerika Latin. Lentas ia menyodorkan buku karya Jamaica Kincaid ini. Bukunya tipis. Tak butuh banyak waktu untuk melahapnya. Ia menyebutnya sebagai buku yang memaparkan kondisi poskolonial dengan bahasa yang enteng dan renyah khas karya seorang sastrawan. Saya langsung tertarik untuk membaca buku itu. 

Selengkapnya »
 
<< Awal < Sebelumnya 1 2 Berikutnya > Akhir >>

Hasil 1 - 5 dari 6
  • Lost in Fes
    By Uzair Fauzan For strangers, getting lost in a foreign country is a nightmare. It creates a feeling of being insecured, a worry of not being able to go to the destination place or go back...
  • FORUM INTERSEKSI
    FORUM INTERSEKSI 2007 TERSELENGGARA ATAS KERJASAMA ANTARA YAYASAN INTERSEKSI,PERKUMPULAN LAFADL INITIATIVES, PERKUMPULAN PERGERAKAN, DAN PERKUMPULAN INISIATIF Yayasan Interseksi bekerjasama dengan Perkumpulan Lafadl Initiatives Yogyakarta, Perkumpulan Inisiatif, Bandung, dan Perkumpulan Pergerakan Bandung, akan menyelenggarakan putaran ke-7 Forum...
  • ?Budaya Kerja? NGO dengan Korporasi
    Oleh Bosman Batubara (Exploration Geologist PT KPC, tulisan ini refleksi pribadi)     Tanpa bermaksud melepaskan diri dari diskusi dan perdebatan mengenai ideologi, tulisan ini hendak memaparkan mengenai beberapa hal yang sempat terekam oleh penulisnya sehubungan dengan ?budaya kerja?,...

Sajak-Sajak Sepatu Tua
Adalah satu dari sekian kumpulan sajak-sajak Rendra. Telah diterbitkan sebanyak ...